Wisata Kampung Suku Baduy

Penulis Meynia

Dibaca: 45 kali

Rumah adat Baduy

Oleh Meynia

 

Bagi anda yang ingin menikmati dan mencari suasana alami di tengah hiruk-pikuknya kehidupan di kota, Kampung Suku Baduy adalah salah satu destinasi wisata alam yang wajib dikunjungi.

Baduy merupakan sebuah suku yang terdapat di provinsi Banten. Kampung Baduy yang terletak di desa Cibeo Kabupaten Lebak, kini menjadi wisata budaya kearifan lokal yang sangat menarik dan menjadi daya tarik tersendiri dengan keunikannya.

Lingkungan yang masih alami dengan masyarakatnya yang masih hidup sederhana, menyatu dengan alam itulah yang menjadi daya tarik Kampung Baduy. Selain itu Suku Baduy juga masih mempertahankan budaya gotong royong yang merupakan warisan budaya nenek moyang bangsa Indonesia. Saling membantu dan berbagi masih mereka jungjung tinggi.

Masyarakat Baduy memiliki alat musik tradisional yang mereka ciptakan sendiri untuk mengusir hewan-hewan yang dapat merusak padi. Konon hewan-hewan pengganggu itu akan pergi ketika mendengar bunyinya. Alat musik tersebut berbentuk pipih kecil terbuat dari bambu yang dibunyikan dengan cara ditiup. Namanya Karinding.

Suasana alam pedesaan yang masih alami dapat kita nikmati di sana. Rumah panggung, masak dengan kayu bakar, mandi dengan air yang mengalir langsung dari gunung, serta bunyi jangkrik yang nyaring mengerik.

Masyarakat Baduy dalam berbeda dengan Baduy luar. Baduy dalam sama sekali tertutup dengan segala jenis dunia luar. Mereka tidak menggunakan barang elektronik, produk-produk pabrik. Segala sesuatu yang mereka pergunakan benar-benar dari alam, seperti makan beralas daun dan minum dari gelas yang terbuat dari bambu. Jangan harap kita dapat membawa gawai ke sana, selain tidak boleh, konon apabila kita menyalakannya diam-diam pun akan rusak.

Baduy luar lebih sedikit terbuka dengan dunia luar, mereka boleh menggunakan barang-barang produk luar. Bahkan kini, walau pun di rumahnya tidak ada tv tapi mereka memiliki hp. Setiap keluarga terlihat berkumpul di depan rumah mencari hiburan dari hp dengan menonton YouTube.

Antara Baduy luar dan Baduy dalam di batasi oleh sebuah sungai besar, yaitu Ciujung. Untuk melintasinya kita dapat melewati jembatan bambu yang tinggi dan panjang, mirip jembatan layang. Jika ingin ke Baduy dalam, dapat melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki selama kurang lebih 6 jam dari jembatan sungai tersebut.

Dengan perjalanan yang sangat menantang, bagi anda yang senang berpetualang, destinasi wisata budaya Kampung Baduy sangat cocok untuk dikunjungi.

Tag:
Nalar Lainnya
...
Dadan Supardan

Semangat Revitalisasi di Mata Angkie

Nalar Lainnya
...
ENDANG KOMARA

INDEPENDENSI ASN

...
Asep S. Muhtadi

Komunikasi Pembelajaran di Masa Pandemi

...
Prof. Dr Cecep Darmawan, S.Pd., S.IP., S.H.,M.H.,M.Si.

EKSISTING DAN PROBLEMATIKA PENDIDIKAN DI JAWA BARAT

...
...
...